Keterangan: Pria yang menganiaya putra anggota DPR dari PDIP, diketahui menggunakan mobil Nissan X-Trail berplat nomor seri RFH. (Foto, Capture IG.Jak_Info). |
Setelah sebelumnya, dia menganiaya Justin Frederick, putra dari politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Indah Kurnia.
"Benar terduga penganiaya sudah kami amankan, dan saat ini sedang di periksa," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat ini mengatakan, kedua orang yang terekam video dan satu di antaranya menganiaya Justin, bakal menjalani pemeriksaan secara intensif.
Nantinya, kata dia, akan dilakukan penahanan sesuai dengan kapasitasnya saat mereka memukul Justin di Tol Dalam Kota tepatnya di kawasan Tebet arah ke Cawang, Jakarta Selatan.
Keterangan : Tampak pria berbaju merah sedang menganiaya dan memukuli seorang anak muda yang diketahui bernama Justin Frederick, putra dari politisi (PDIP) Indah Kurnia. (Foto, Capture IG.Jak_Info). |
Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Endra Zulpan, mengkonfirmasi identitas korban kasus dugaan pemukulan oleh pengemudi mobil berpelat RFH di Tol Dalam Kota, Jakarta, pada Sabtu (4/6/2022).
Zulpan mengatakan, korban bernama Justin Frederick. Berdasarkan penelusuran Kompas.com melalui situs dpr.go.id, Indah Kurnia tercatat sebagai anggota dewan pada periode 2009-2014 dan 2019-2024."Korban atas nama Justin Frederick, betul (anak politisi PDIP Indah Kurnia)," ujar Zulpan saat dikonfirmasi, Sabtu.
Belum diketahui awal mula penyebab keributan yang berujung aksi pemukulan itu. Namun, korban telah melaporkan kejadian itu ke Polda Metro Jaya.
Zulpan mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (4/6/2022) sekitar pukul 12.40 WIB. Namun, dia belum bisa menjelaskan secara terperinci soal kronologi pemukulan. Zulpan hanya mengatakan bahwa korban sudah melaporkan peristiwa tersebut.
Laporan teregistrasi dengan nomor LP/B/2720/VI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 4 Juni 2022. "Iya benar, TKP di ruas Jalan Tol Dalam Kota dekat Gerbang Tol Tebet arah Cawang," ujar Zulpan.
Dihubungi secara terpisah, Indah Kurnia membenarkan soal insiden pemukulan terhadap anaknya bungsunya.
"Ya benar anak saya. Saya sedih mendengarnya. Kok ada orang sesadis itu. Anak tidak berdaya dipukul berdua dan kabur tanpa pelat nopol. Untung ada yang memvideokan," ungkap Indah saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.
Indah belum dapat menjelaskan lebih lanjut insiden pemukulan yang menimpa Justin. Indah hanya mengatakan bahwa saat kejadian dirinya sedang menghadiri suatu acara di Surabaya, Jawa Timur.
"Saya lagi di Surabaya, acara mantu Pak Iqbal, Kapolda Riau," ucapnya. Adapun video peristiwa dugaan pemukulan yang dialami Justin beredar di media sosial.
Dalam video di akun Instagram @merekamjakarta, terlihat seorang pengemudi laki-laki dipukul berkali-kali oleh seseorang berbaju warna merah.
Korban dipukul hingga tersungkur.Setelah itu, korban kembali berdiri sambil berusaha melindungi diri.
Kemudian, tampak seorang pria berbaju batik yang berada di sebelah terduga pelaku berdebat dengan korban seusai aksi pemukulan. (NSP.Red/PR/Wrtkota).
0 Komentar