Warga Banyuasin Sumsel Geger Dan Khawatir, Puluhan Buaya Lepas Akibat Tanggul Penangkaran Jebol


(Keterangan Gambar) : Illustrasi puluhan bahkan diperkirakan mencapai 100 ekor buaya lepas akibat tanggul penangkaran buaya jebol, di Banyuasin.

Banyuasin - Nusantarapos.id: 

Puluhan buaya yang berasal dari penangkaran di Tanjung Sari, Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin lepas, Rabu (13/4/2022).


Penangkaran itu jebol akibat hujan pada Senin malam hingga Selasa pagi di Banyuasin, Sumatera Selatan. Ketua RW 06 Sujiono, Desa Tanjung Sari, Kelurahan Sukomoro Kecamatan Talang Kelapa mengatakan ada sekitar puluhan ekor buaya yang lepas.


Diinformasikan sebelum hujan dan banjir puluhan buaya juga sudah lepas dari penangkaran BKSDA.


"Bahkan diperkirakan mungkin ada sekitar 100 buaya yang lepas, karena sebelum banjir pun sudah ada buaya yang lepas dari penangkaran karena dindingnya jebol,"ujar Sujiono saat diwawancarai.


Dikatakan Sujiono, buaya - buaya yang lepas merupakan buaya anakan dengan ukuran sekitar 2,5 meter sampai 3 meter.


Meski masih anakan namun tetap membahayakan. Kami berharap dapat segera ditanggulangi karena sangat meresahkan warga sekitar desa," ungkapnya.


Buaya - buaya dipenangkaran sering lepas, hal itu disebabkan karena dinding penangkaran yang jebol. Ditambah lagi jika hujan deras dan banjir maka buaya akan lepas dengan mudah.


"Para buaya ini lari ke anak sungai yang ada dibelakang desa, hal tersebut lah yang membuat warga semakin takut dan khawatir" ujarnya.


Senada dengan Sujiono, Agus, warga Talang Buluh berharap agar BKSDA bisa segera mengambil tindakan karena hal ini sangat meresahkan warga.


"Desa saya berbatasan langsung dengan Desa Tanjung Sari jadi sangat khawatir saat tahu buaya - buaya lepas dari penangkaran," ujarnya.


Bupati Banyuasin Askolani menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berhati - hati. Kejadian ini sendiri sudah dilaporkan kepada instansi terkait dan akan segera ditindaklanjuti.


"Waspada dan berhati -hati," ujarnya. Mengenai korban banjir, pihaknya sudah memberikan bantuan darurat berupa sembako. (NSP.Red/PR/SrSumsel).

Posting Komentar

0 Komentar

Close Menu