Panitera M. Yasir Nasution; "Percaloan itu, mereka tangkap diluar, mereka tawar menawar disana, dan yang lebih menarik, itu ada Advokat, ada Asisten Advokat dan ada juga Penghulu".
(Ket. Gambar) : Kantor Pengadilan Agama Medan Kelas IA.
Medan - Nusantarapos.id: Belakangan ini warga yang ingin berurusan ke Pengadilan Agama Medan Jalan Sisingamangaraja, Km.8,8 No.198 Medan, resah banyaknya calo dilingkungan kantor tersebut.
Calo yang mayoritas pria, berpakaian rapi di lingkungan PA (red.Pengadilan Agama) itu, mencari mangsanya didepan pintu masuk, mereka menanyakan warga yang ingin berurusan ke dalam.
Maraknya isu percaloan di kantor PA tersebut, sudah menjadi rahasia umum, ketika ditelusuri dan diamati awak media langsung ke lokasi, ternyata benar, namun sumber tidak ingin menyebutkan namanya saat diwawancarai wartawan, Kamis (10/3).
"Saat saya mau masuk ke dalam, didepan pintu saya ditanya seorang pria berpakaian rapi, awal mulanya saya kira ia petugas, dia tanya, 'Mau kemana buk, mendaftar gugatan ya, bisa dibantu biar cepat urusannya, kami ngobrol, singkat cerita saya tanya biaya, waduh sangat fantastis', namun secara halus saya tolak tawarannya itu, beber warga, kepada wartawan yang tak ingin menyebutkan namanya.
Belum lagi warga lainnya yang ingin berurusan ke kantor Pengadilan Agama itu, sampai-sampai di giring kesalah satu pos di depan pintu masuk, seolah ingin membantu, ternyata modus percaloan, dan sepertinya ada pembiaran.
Ketika hal ini akan dikonfirmasi wartawan kepada Sekretaris Pengadilan Agama Medan, H.Suheimi SE, ia tidak berada ditempat, lagi keluar, namun saat di hubungi melalui sambungan telepon selulernya, Suheimi mengarahkan kepada Panitera Muhammad Yasir Nasution MA.
"Udah kita upayakan dan kita lakukan pencegahan, tidak boleh orang masuk kedalam sembarangan, setiap tamu yang berkunjung harus pake Bed. Tapi ternyata masih pintar-pintar juga masuk kemari, kita pun setiap pagi melakukan Razia, untuk mencegah percaloan, ungkap Yasir, mengaku baru bertugas di sini, sebelumnya bertugas di Pekanbaru.
Yasir pun membeberkan, Percaloan itu, mereka tangkap diluar, mereka tawar menawar disana, dan yang lebih menarik, itu ada Advokat, ada Asisten Advokat dan ada juga Penghulu, mereka sebar orang-orang mereka, sehingga ketika warga ingin berurusan disini belum lagi masuk sudah mereka yang 'tangkap' diluar sana.
Meski diakuinya, sudah ada yang dipecat tenaga honorer disini, kita tegas dalam memberantas percaloan, tidak boleh lagi orang masuk sembarangan ada aturan. Kalau dia Advokat kita tanya ada nggak surat Kuasa-nya, dan harus pakai Bed, bila tidak itu calo. Ini akan kita terapkan Senin depan, kata Panitera Muhammad Yasir Nasution di ruang kerjanya.
Diakhir perbincangan, Yasir memberikan pencerahan kepada masyarakat. Berperkara di Pengadilan Agama itu tidak sulit, ada PosBakum bisa di layani dengan gratis, akan tetapi, antrian lah, atau masyarakat bisa melihat info di Website Pengadilan Agama Medan, tutupnya mengakhiri. (NSP.Red/S.03).
0 Komentar