Andi Syafrani, SHI, MCCL Terpilih Menjadi Presiden LIRA Periodisasi 2022-2027 Pada Munas LIRA III di Kota Batam

"Presiden LIRA terpilih periodisasi 2022-2027, Andi Syafrani, SHI, MCCL saat dikonfirmasi via WhatsApp hanya menjawab singkat, Ini berkah, sehubungan hari Jum'at yang Barokah". Pungkasnya.

(Ket. Gambar) : Andi Syafrani, SHI, MCCL akhirnya terpilih menjadi Presiden Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) periodisasi 2022-2027 pada Munas LIRA III di kota Batam, Andi berhasil mengalahkan calon kandidat lainnya, Presiden LIRA Petahana Ollies Datau.

Batam - Nusantapos.id: Lumbung Informasi Rakyat merupakan peraih rekor Muri sebagai LSM terbesar dan memiliki cabang terbanyak di seluruh Indonesia. Tahun ini LIRA menggelar Munas III yang diikuti 34 DPW provinsi dan ratusan DPD kabupaten/kota.

Sebagai LSM yang menerapkan sistem shadow government, LIRA mencanangkan diri menjadi mitra strategis pemerintah dengan tujuan utama untuk kebaikan rakyat Indonesia.

Dalam Munas III tersebut, Wakil Presiden DPP LIRA periode 2016-2022, Andi Syafrani, terpilih menjadi Presiden DPP LIRA periode 2022-2027.

Andi berhasil mengalahkan calon presiden petahana, Ollies Datau. Andi mendulang 34 suara, sementara Ollies meraih 20 suara dan satu suara dinyatakan abstain.

Sebelum pemilihan, beredar tiga nama yang disebut-sebut akan maju dalam pemilihan presiden LIRA 2022-2027. Seorang lagi adalah Andi Rio Idris Padjalangi, anggota Komisi III DPR RI.

Namun, ketika diumumkan panitia menjelang pemilihan, ternyata hanya dua nama yang berkontestasi, yakni Ollies Datau dan Andi Syafrani.

Kekalahan Ollies atas Andi sebenarnya di luar perkiraan banyak orang, bahkan cenderung mengagetkan. Karena selama ini Ollies dinilai sukses memimpin LIRA, sehingga tumbuh menjadi organisasi yang disegani.

Saat dihubungi melalui pesan WhatsApp atas kemenangannya, Andi menjawab singkat, “Ini berkah namanya,” kata dia, Jumat (25/3).

Selain menjabat sebagai Wapres LIRA 2016-2022, Andi adalah seorang praktisi hukum, pengamat hukum tata negara dan dosen di UIN Jakarta.

Saat sengketa Pilpres 2019, Andi menjadi satu diantara tim hukum pasangan Capres/Cawapres Jokowi -Ma’ruf Amin. (NSP.Red/WB/RMOL).